CARA MEMPERPANJANG UMUR AKI MOTOR

Peran  aki di motor sangat penting. Aki menyimpan listrik dan menggunakannya ketika dibutuhkan sebagai energy. Letaknya yang ada di dalam bodi membuat para pemilik motor jarang melihatnnya. Apalagi merawat sampai mengecek kondisi aki. Padahal aki butuh di rawat, seperti kebersihan kutub, level air aki, sampai kebersihan bodi aki. Tanpa perawatan yang baik, jangan harap usia aki bisa panjang. Jika biasanya usia aki mencapai dua tahun, tanpa perawatan yang baik umur aki bisa lebih pendek. Aki yang mati berarti tidak bisa lagi menyimpan energy listrik.

CARA PERAWATAN AKI

1.      AKI BASAH

 - Jaga volume air aki

Air aki ada masa jenuhnya. Titik tersebut ditandai dengan berat jenis (bj) dari air aki. Untuk mengembalikan air aki ke berat jenis sesuai kebutuhan proses penyimpanan listrik, penambahan cairan aki menjadi keharusan. Nah, untuk menambahkan cairan aki, gunakan air aki destilasi botol biru, bukan air accu zuur botol merah. Untuk menambah air aki cukup sampai batas indicator perukaan yakni sampai tanda Upper Level.

Khusus accu zuur hanya digunakan ketika pengisian cairan pertama kali. Jika digunakan untuk menambah maka sel pada aki akan cepat rusak karena tingkat keasamannya terlalu tinggi.

Jangan sampai telat menambah level air aki. Jumlah cairan yang terlalu rendah akan menyebabkan sel tidak terendam cairan, sehingga sel memutih dan tidak dapat berfungsi lagi.

-  Membersihkan kutub aki

Hal yang sering tidak diperhatikan pada aki adalah bagian kutub. Akibat proses charging sering muncul jamur. Hal itu wajar karena pada bagian kutub terjadi proses oksidasi secara terus menerus. Jika terus dibiarkan, jamur tersebut akan menghambat proses charging. Kabel dari kiprok tidak menempel sempurna kepada kutub. Akhirnya aki sering kekurangan daya listrik.

Untuk membersihkan jamur pada kutub aki sebenarnya sangat mudah. Ada dua cara yang bisa dilakukan. Yang pertama adalah dengan menyiram dengan air panas. Gunakan air panas lantas siram pada kutub yang terdapat jamur. Dalam sekejap akan langsung rontok.

Cairan kedua menggunakan cairan kimia berupa contact cleaner. Cairan ini sering digunakan sebagai pembersih pada logam elektronik. Sifatnya abrasive terhadap jamur. Penggunaan contact cleaner lebih bersih karena mudah menguap, disbanding memakai air panas.

- Campur EDTA

Dalam bahasa kimianya, EDTA singkatan dari Ethylenediamine Tetraacetic. EDTA mampu menghilangkan deposit sulfat ketika charging dan melepas energy pada lempeng aki. Tugas EDTA merontokkan deposit sulfat tersebut, sehingga proses charging dan melepas energy tidak terganggu. Karena lempeng selalu bersih dari deposit sulfat, maka umur aki jadi lebih panjang. Paling tidak bisa 2-3 kali umur normal pemakaian.

Cara menggunakan EDTA sangat mudah. Untuk perawatan, campurkan EDTA sebanyak 2-3 sendok makan dalam 1 liter air aki botol biru. Sedangkan untuk aki yang sudah soak, campuran EDTA harus lebih banyak sekitar 5-6 sendok makan dalam 1 liter air aki botol biru.

Setelah campuran tersedia, buang isi air aki lama sampai benar-benar tuntas. Kemudian masukkan campuran bahan yang sudah dibuat kedalam aki, kemudian lakukan proses charging 2-3 jam. Lakukan hal itu secara rutin sekitar 3 bulan sekali.

Untuk mendapatkan EDTA sangat mudah, karena di jual bebas di toko kimia. Soal harga bervariasi, mulai Rp 33.000 – Rp 85.000 per kilo gram.

2.      AKI KERING

Aki kering yang banyak dipakai di motor – motor merupakan aki maintenance free (Aki MF).Meski bebas perawatan namun masih perlu dilakukan pengecekan secara rutin. Jika tegangan aki mulai berkurang sebaiknya dilakukan charge dengan alat charge khusus.

Berbagai jenis aki motor

LANGKAH MEMPERPANJANG UMUR AKI

Selain perawatan yang rutin dan baik, untuk memperpanjang umur aku juga dapat dilakukan beberapa langkah :

·         Hindari aksesoris yang perlu listrik.

Aksesoris yang memerlukan lsitrik seperti lampu tambahan, klakson, alarm yang banyak di jual sebaiknya dihindari. Aksesoris ini biasanya akan langsung mengambil listrik dari aki. Hal ini tidak baik untuk aki, sebab menambah beban aki sehingga membuat aki cepat drop atau soak.

·         Jangan menyalakan starter elektrik secara paksa

Ada pengendara motor yang biasa memencet elektrik starter secara berulang –ulang dan dalam waktu lama meski motor tidak mau menyala. Hal ini bisa berakibat aki cepat drop.

Yang tepat adalah memencet starter elektrik 1-3 detik 2 atau 3 kali. Jika mesin tdak mau menyala beralih ke kick starter atau engkol manual.

·         Matikan lampu sebelum mematikan mesin

Mematikan lampu dan perangkat yang berhubungan dengan kelistrikan sebelum motor dimatikan. Tujuannya,ketika menyalakan mesindengan elektrik starter, listrik dari aki bisa penuh ke motor starter. Bebannya tidak banyak dengan hanya elektrik starter yang butuh listrik.

(Daftar Pustaka : FEDERAL OIL MAGAZINE, Edisi 2, 2016)

Tweet

Subscribe to receive free email updates: